Author Archive

[J-Dorama] Kagi no Kakatta Heya / The Locked Room Murders / 鍵のかかった部屋

Rating: ★★★
Category: Movies
Genre: Mystery & Suspense

Alasan awal nonton drama ini, udah pasti karena soundtracknya merupakan salah satu lagu kesukaan gue. Hmmm… Kita liat apakah dramanya sebagus musik pengiringnya.. xD

KAGI NO KAKATTA HEYA

Cast:
Ohno Satoshi as Enomoto Kei
Toda Erika as Aoto Junko
Sato Koichi as Serizawa Gou
Aibu Saki as Kurusu Nahoko
Sakamoto Masayuki as Onizuka Hayato
Tamaki Hiroshi as Satou Manabu / Shiina Akira

Enomoto Kei adalah seorang otaku mengenai hal-hal yang berhubungan dengan kunci, yang bekerja sebagai salah satu staff di security firm yang tugas utamanya adalah membantu berbagai macam tempat untuk meningkatkan keamanan tempatnya dengan memasang berbagai alat pendukung keamanan.

Suatu hari, Aoto Junko, seorang asisten pengacara di bidang hukum bisnis, secara ceroboh mengunci bossnya dan seorang direktur perusahaan ke dalam sebuah brankas raksasa yang kombinasi angkanya hanya diketahui si boss yang ikut terkurung di dalam brankas.

Karena itu, akhirnya perusahaan tersebut menghubungi Security Firm, untuk membantu mencari kombinasi dari brankas tersebut agar dapat terbuka. Maka muncullah Enomoto yang kemudian bisa dalam kurang lebih 15 menit membuka brankas tersebut dan mengeluarkan sang boss dan Serizawa Gou, atasan dari Aoto.

Takjub dengan kejeniusan Enomoto dan perkataannya yang mengatakan bahwa tidak ada satupun ruangan di dunia ini yang tidak bisa dibuka kuncinya, maka Aoto mencoba mengajak Enomoto untuk membantunya menyelesaikan kasus pembunuhan di dalam ruangan tertutup.

Karena Enomoto terobsesi untuk membuka ruangan-ruangan yang terkunci, akhirnya ia bersedia untuk menjadi salah satu orang kepercayaan Serizawa untuk membantu perusahaannya menyelesaikan kasus-kasus pembunuhan di ruang tertutup.

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Agak lambat ya alur ceritanya… (^_^;;;)a

Bintang tamu bertaburan sepanjang episode, tapi itu malah bikin ini cerita jadi lumayan mudah ketebak siapa pelaku pembunuhannya.

Meskipun akting Ohno Satoshi tetep tiada duanya dan ciri khas cara buka kunci tiap si Enomoto berusaha nyelesaiin kasusnya itu gue suka banget. Tapi… Gue rada keburu ngantuk untuk bisa nonton terus hingga mencapai ke ending.

Agak nggak suka dengan karakter Serizawa yang bloon, bikin ini cerita lebih mirip kayak cerita Detective Conan (plus lebih ngebosenin) daripada sebuah cerita yang memang bener-bener baru. Bahkan kemunculan seorang Tamaki Hiroshi di episode 10 – 11 pun kurang membantu untuk mendongkrak cerita ini jadi lebih oke di mata gue.

Jadi kesimpulannya, tidak ada yang salah dengan pemainnya, apalagi soundtracknya (yang paling gue suka xD), tapi dari segi cerita seharusnya ada yang perlu ditambah sesuatu supaya setidaknya nggak bikin penonton tidur. xDDD

Satu kesalahan lainnya adalah tidak adanya konsistensi di karakter. Misalnya si Serizawa yang kadang bloon, tapi kadang pinter juga. Atau si Aoto, bisa kadang2 jadi ceroboh dan anehnya kecerobohan itu bisa nge-lead cerita jadi maju ke suatu kesimpulan yang berguna buat penyelesaian. Tapi disaat lain, dia akan cuma jadi followernya Enomoto. Ah, ini aneh bener deh~

Gue yang fansnya Erika Toda dan udah kangen pengen nonton dia, jadi rada luntur nih rasa sukanya karena dia di sini keliatan sangat biasa2 aja.. :/

Anyway, selamat menonton buat yang tertarik nonton, endingnya rada nggak terduga sih.. Jadi lumayan ada pointnya gue nonton ini. xD

Cuma gue saranin aja, jangan nonton ini drama malem2. Gue nggak mau kasih tau alasannya, tapi pokoknya jangan ditonton malem2 aja.. xDDDD

[J-Tanpatsu] Door to Door / 僕は脳性まひのトップセールスマン / Boku wa Nosei Mahi no Top Salesman

Rating: ★★★★
Category: Movies
Genre: Drama

Gara-gara ini film versi Hollywoodnya diputer di kelas gue buat salah satu mata kuliah, gue jadi tertarik buat nonton versi Jepangnya. Dan berhubung yang maen Ninomiya Kazunari, jadi nggak ada alasan lagi buat nunda nonton film ini. 😀

DOOR TO DOOR

Cast:
Ninomiya Kazunari as Kurasawa Hideo
Kato Rosa as Nozaki Saori
Watanabe Ikkei as Nawa Shinsuke
Kaneda Akio as Matsumiya Sadao
Asano Kazuyuki as Sumida Shuji

Bercerita mengenai seorang pria berusia 22 tahun, bernama Kurasawa Hideo. Dia adalah seseorang yang terkena penyakit Cerebral Palsy, sehingga tangan kanan dan kaki kanannya mengalami kelumpuhan.

Ditinggalkan oleh ayahnya yang meninggal sejak Hideo kecil, Hideo hanya hidup berdua dengan Ibunya yang bekerja part time di berbagai tempat.

Hideo yang seumur hidupnya selalu dianggap tidak bisa melakukan pekerjaan apapun karena penyakitnya, akhirnya memulai pekerjaan baru sebagai salesman sebuah filter air. Persis seperti mendiang bapaknya yang juga dulunya adalah seorang salesman.

Demi bisa mengeluarkan Hideo dari kantor, akibat tidak enak jika menolak keinginan Hideo untuk bekerja, sang atasan dengan sengaja menempatkan Hideo di lokasi dimana tidak pernah ada satu salesman pun yang mampu menjual produk dari kantor tersebut.

Lalu, bagaimanakah kisah Hideo selanjutnya? Tonton sendiri ya~ ^^

KOMENTAR GUE TENTANG FTV INI :

Aktingnya Nino bagusssssssssss!!! Gue suka!! (Yah, meskipun yang versi Hollywood enggak kalah juga)

Gue rasa pemilihan karakternya tepat banget. Secara, si Hideo ini yang lumpuh tuh tubuh bagian kanan sedang kenyataannya Nino itu kidal, jadi pas banget buat meranin karakter ini. Ya tangan kirinya jelas lebih aktiflah… Hehehe…

Seneng juga di sini suaranya Hideo dibikin ngebass, jadi gue nggak denger suara cemprengnya Nino. Muahahahaha.. Eh, kok malah jadi bahas Nino melulu. xDDD

Anyway, secara cerita, drama adaptasi novel dari kisah nyata ini (Ten Things I Learned From Bill Porter by Shelly Brady) memang punya cerita yang bagus. No wonder, kelas gue muter film ini supaya bisa memotivasi orang-orang biar bisa bekerja lebih giat.

Secara ini si Hideo yang serba terbatas kayak begini aja, bisa giat bekerja sebagai salesman di daerah yang sulit. Masa’ orang yang punya kesempurnaan kayak kita nggak bisa sih? ^^

Selain cerita dan akting bagus, gue juga suka sama Ostnya (Smile – Rod Stewart), passsss… banget! Karena apapun yang terjadi dalam kehidupan, kita tetap harus tersenyum. 🙂

Anyway, buat penyemangat hidup, ini film menurut gue sangat layak buat ditonton siapa aja~ (^___^)

[J-Dorama] Hungry! / ハングリー!

Rating: ★★★
Category: Movies
Genre: Romance

Udah lama nggak ngereview dan mulai ada beberapa orang yang komplain, kekekekek… Iya dah, ini gue ngereview lagi. xD

HUNGRY!

Photobucket

Cast:
Mukai Osamu as Yamate Eisuke
Takimoto Miori as Okusu Chie
Kuninaka Ryoko as Tachibana Maria
Inagaki Goro as Aso Tokio
Tsukamoto Takashi as Sumiyoshi Kenta
Miura Shohei as Hiratsuka Taku
Kawabata Kaname as Fujisawa Tsuyoshi
Katagiri Hairi as Ebina Mutsuko

Bercerita tentang seorang pria muda bernama Eisuke, anggota sebuah band rock yang tiba-tiba beralih profesi menjadi seorang koki di restoran.

Awalnya, Eisuke yang sebenarnya adalah juara lomba memasak lebih memilih untuk menjadi pemain band akibat sering di bully oleh teman sekolahnya yang mengatakan bahwa wajahnya terlalu imut-imut. Karena itu, demi dapat ditakuti oleh teman-temannya di sekolah, Eisuke memutuskan untuk menjadi anggota band rock meskipun sebenarnya ibunya menginginkan Eisuke untuk menjadi penerus usaha mereka.

Suatu hari, ibu Eisuke mendapat serangan jantung dan tak ada lagi yang mengurus restorannya. Sang ayah memutuskan untuk menjual restoran itu pada sebuah jaringan restoran besar bernama Gasterea, tepat ketika Eisuke memutuskan untuk mewarisi Le Petit Chou setelah ia merasa begitu kehilangan sosok ibunya.

Karena itu, demi bisa mendapatkan kembali restoran lamanya, Eisuke bersama teman-teman bandnya mendirikan restoran baru tak jauh dari lokasi restorannya yang lama dan memulai petualangan baru mereka sebagai penguasaha restoran dan membantu tamu-tamunya yang datang ke restoran itu untuk menyelesaikan masalah-masalah mereka melalui hidangan lezat bercitarasa Perancis yang mereka sajikan.

KOMENTAR GUE TENTANG DRAMA INI:

Makanannya keliatan enak-enak banget Bok…. Salah bangetlah pokoknya kalo lo nonton ini drama pas lagi laper. Berasa pengen makan monitor. xDDDD

Sayangnya… Yah, cuma segitu aja yang menarik dari drama ini.

Awal mulanya gue nonton ini emang karena castnya yang kayaknya oke2, tapi sayangnya ceritanya terlalu bikin jenuh dan alurnya dari awal sampe akhir cerita enggak jelas gimana penyelesaiannya.

Jangan tertipu sama genrenya yang romance, karena menurut gue, ini cerita lebih cenderung ke makanannya daripada ke romancenya yang lagi-lagi nggak jelas. Dan gue malah ngeship Chie sama Taku, bukannya Chie sama Eisuke sang pemeran utama. (=_=)a

Mukai Osamu yang biasanya bisa bawa cerita jadi lebih menarik karena ketampanannya, entah kenapa di sini sama sekali nggak membantu. Kalo gue liat2, mungkin karena kumel di dapur atau juga.. karena ketampanannya udah diabisin di majalah AnAn. (kado yang udah dibuka, walaupun ditutup lagi, udah nggak menarik) xDDDDDDDD

Untuk segi akting, pemainnya nggak ada yang keliatan menonjol. Bahkan si Miura Shohei tetep aja aktingnya kayak Nakatsu. Ternyata pembawaannya kayak begitu. Ah.. Capek deh..

Intinya, buat yang suka makanan, dorama ini mungkin menarik lo tonton, skip2 ajalah, liat makanannya. xDD Tapi untuk cerita, enggak gue rekomenasiin sih.. :/

[J-Dorama] Watashi ga Renai Dekinai Riyuu / The Reason I Can’t Find My Love

Rating: ★★★★
Category: Movies
Genre: Romance

Ini dorama awalnya adalah dorama yang paling gue hindari saat ini, maklum, castnya cewek semua. Tapi… Karena ada yang menyarankan buat nonton ini, gue akhirnya jadi tertarik juga. Hehehe…

WATASHI GA RENAI DEKINAI RIYUU

watashi

Cast :
Karina as Fujii Emi
Yoshitaka Yuriko as Ogura Saki
Oshima Yuko as Hanzawa Mako
Tanaka Kei as Hasegawa Yu
Hagiwara Masato as Shiraishi Takumi

Cerita mengenai tiga wanita berusia antara 20 sampai dengan 30 tahun yang memutuskan untuk tinggal satu rumah secara tidak sengaja karena ketiganya sama-sama merasa sendirian akibat kesulitan menemukan kekasih.

Emi adalah seorang wanita berperangai maskulin yang bekerja disebuah perusahaan yang biasa menyediakan jasa lightening untuk acara-acara konser dan lain-lain. Ia cukup sukses di pekerjaannya dan dikelilingi oleh rekan kerja yang mayoritas adalah pria tetapi masih kesulitan menemukan kekasih karena para lelaki menilai bahwa ia kurang terlihat seperti perempuan.

Saki, perempuan cantik yang bercita-cita menjadi seorang penulis. Sering diremehkan oleh orang-orang yang memandangnya hanya dari penampilan saja, karena itu ia sulit mendapatkan pekerjaan dan malah memilih untuk bekerja di sebuah klub malam. Ia kesulitan menemukan kekasih karena sejak awal tidak percaya bahwa ada cinta yang tulus.

Mako, perempuan yang pandai dan cukup sukses dalam pekerjaannya. Pembawaannya canggung, jadi meskipun ia menyukai rekan sekerjanya, ia tidak pernah berani mengungkapkannya. Mako merupakan orang sulit menemukan kekasih karena dianggap terlalu serius.

Selama tinggal bersama dalam satu rumah inilah akhirnya ketiganya mulai sering sharing atas masalah-masalah cinta yang mereka hadapi. Baik itu senang ataupun sedih, selalu dibahas bersama dan saling memberi solusi satu sama lain disaat ketiganya sama-sama berjuang menemukan cinta sejati dalam hidupnya.

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Hmm… Tiga cewek dengan masalah cinta, lalu tinggal bersama, pakem ceritanya kayak film Indonesia jaman dulu yah? Hihihi… Awal nonton gue agak heran juga, lah kok bisa ada dorama dengan cerita mirip dengan film Indonesia begini.. xDD

Tapi tenang, cerita keseluruhannya beda sama sekali kok. 😀

Dari segi cerita, menurut gue dorama ini cukup dalem juga membahas kegalauan cewek-cewek usia dua puluh tahun keatas tapi belum sampe tiga puluh.

Galau kerjaan, galau soal cowok, galau soal mau ngapain… Semua dibahas di sini dengan bumbu quote-quote yang pas banget dengan suasana cerita dan dalem abis bikin lo krauk-krauk gemes geregetan nggak tau mau apa. xDD

Dan ahhh… Dengan ost dari Namie Amuro yang pas banget moodnya.
Bagus banget! Percaya nggak percaya, dorama ini sungguh bikin gue jadi banyak merenung.. Sialan! xDDDD

Untuk castnya sebenernya biasa-biasa aja, karakternya yang galau sesungguhnya bikin ganggu juga. Ada beberapa yang kayak minta gue lempar sendal karena labil banget, tapi… mungkin ceritanya nggak akan berjudul seperti ini kalo mereka jalanin hidup normal-normal aja. Hehehe..

Seneng ada kemunculan Hiraoka Yuuta di tengah-tengah sebagai bintang tamu, meskipun karakter dia nyebelin. Yahhh~ Itung-itung bonus deh, daripada liatin cewek-cewek doang. xDD Oh iya, ada chef yang keluar di episode-episode menjelang terakhir yang mukanya rada mirip sama Morita Go, suka gue sama karakternya. Cool~! ^^

Sebenernya gue kurang bisa terima ama endingnya, hehehe.. Tapi.. Cukup baguslah.. Gue suka sama konsistensi dorama ini dari awal sampe akhir. Nggak ada alur yang terasa terburu-buru dari awal sampe akhir. Dan semua cast kebagian kissing scene.. Yeay! Eehh??! xDD

Anyway, buat lo yang umurnya 20+ dan masih sendiri, gue rasa pas banget nonton ini deh… Tonton! Dan rasakan sendiri bahwa ternyata lo adalah salah satu dari mereka. LOL

[J-Dorama] Boku to Star no 99 Nichi / 僕とスターの99日

Rating: ★★★
Category: Movies
Genre: Romantic Comedy

Nonton ini kayaknya waktu itu atas saran dari Tantan, berhubung gue nggak tau musti nonton dorama apa di season winter.

BOKU TO STAR NO 99 NICHI

boku to star

Cast :
Nishijima Hidetoshi as Namiki Kohei
Kim Tae Hee as Han Yuna
Sakuraba Nanami as Namiki Momo
Taecyeon as Tae Sung
Asaka Mayumi as Serizawa Naoko
Ikuta Tomoko as Namiki Yukiko
Katagiri Hairi as Numata Mitsuyo
Ishiguro Hideo as Kondo Tamotsu
Baisho Mitsuko as Saegusa Emiko
Kaname Jun as Hashizume Kazuya
Sasaki Kuranosuke as Takanabe Yamato
Furukawa Yuki as Natsume Junkichi

Namiki Kohei adalah seorang pecinta bintang yang memiliki cita-cita untuk kerja di observatorium dan dapat menemukan bintang yang baru, yang belum pernah ditemukan oleh siapapun sebelumnya.

Sambil menunggu tawaran bekerja di sana, Kohei bekerja di sebuah agency penyaluran bodyguard untuk orang-orang penting. Di sana ia kemudian diberi pekerjaan berupa menjadi bodyguard seorang aktris Korea yang sedang bekerja di Jepang dalam rangka syuting dorama. Kohei pun dikontrak untuk menjadi bodyguard aktris itu selama 99 hari, hingga sang aktris selesai dengan kegiatan syuting doramanya.

Han Yuna adalah aktris Korea yang sangat terkenal di Jepang karena kecantikannya, kemampuan aktingnya dan sikapnya yang lemah lembut. Tetapi di balik itu, sebenarnya dia aktris yang satu ini membuat Kohei kerepotan karena Yuna hampir setiap malam dapat menghilang tiba-tiba dan ternyata belakangan tertangkap kamera paparazi sedang makan makanan di warung tenda pinggir jalan.

Kohei akhirnya mengetahui bahwa sikap Yuna tersebut berhubungan dengan gantungan kunci rasi bintang yang selalu dibawa oleh Yuna kemana-mana. Karena itu, demi menyenangkan hati Yuna, Kohei berusaha mencari Tae Sung, seorang pria Korea yang sudah lama di cari oleh Yuna yang kabarnya sedang tinggal di Jepang.

Melihat Kohei begitu perhatian padanya, perlahan tapi pasti Yuna akhirnya jatuh cinta pada bodyguardnya.

Tapi…
Apakah cinta antara seorang bintang film terkenal dan bodyguardnya boleh diteruskan?

Apa Kohei bisa menemukan orang yang dicari oleh Yuna hanya dengan berdasarkan gantungan kunci rasi bintang dan mengandalkan kemampuannya sebagai pecinta perbintangan?

Dan… Apa Kohei dapat memenuhi janjinya untuk bersama sang aktris cantik itu selama 99 hari dengan diam-diam mencintainya?

Silahkan ditonton sendiri… xP

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Dorama baru dengan rasa jadul! Hahahaha… xDD

Setelah season lalu banyak dorama tentang cewek jadi cowok, season ini dipenuhi dorama dimana orang2 jadi babu. Apa2an Japon ini.. xD

Beda dengan Kaseifu no Mita ataupun Nazotoki wa Dinner, ini cerita sebenernya lebih masuk selera gue. Genrenya romantic comedy, dengan tone gambar yang enak diliat mata, cast yang (meskipun Om2 tapi tetep) oke dan soundtrack yang bikin ketagihan buat dengerin.

Sesuai yang gue bilang di atas, ini cerita pakemnya kayak dorama jadul. Segala Kohei demen bintanglah… (hari gini emang masih ada orang kayak dia?)
Segala Yuna suka ilang-ilang tanpa bisa dihubungin dan susah dicarilah… (berasa balik ke dunia dimana hape belum canggih)
Segala soundtrack yang dipake adalah lagu tahun 70-anlah… (oke, dinyanyiin ulang sih emang)
Sampe cinta-cintaan yang imut-imut dan alur cerita dimana yang jahat akhirnya jadi baek. Hahaha.. Ini dorama jadi terlihat begitu jadul, tapi gue suka! ^^

Sayangnya… Akting pemainnya kurang bagus. Selain chemistry antara Kohei dan Yuna kurang dapet, gue juga ngerasa si aktris korea yang jadi Yuna ini kaku banget bawainnya. Entah kenapa, ngomongnya kayak drama-drama TVRI tuh… Nggak rileks dan kayak ngapalin. Mungkin karena kendala bahasa juga kali ya.. Atau mungkin aktingnya emang begitu? Hmmm… Gue kurang tau. :/

Suka banget di episode awal-awal dimana kemampuan Kohei soal bintang-bintang keliatan banget, tapi sayangnya kebelakang malah si Kohei ini lebih kayak bodyguard dodol yang dibully sama bintang film yang dia jaga. xDD

Oh iya, dua karakter favorit gue di sini adalah Takanabe & Tae Sung! Ngakak guling2 tiap Takanabe muncul, kocak banget. Dan gemeeeeesss banget tiap liat Tae Sung, walaupun aktingnya sama kakunya sama yang jadi Yuna, tapi teteup, gue suka, soalnya ganteng! *dilempar sendal* xDD

Intinya, ini dorama sebenernya layak ditonton sih.. Ceritanya cukup ringan dan menghibur meskipun nggak seWAH sekali alurnya.
Selamat menonton.. 😀

[J-Dorama] Q.E.D.

Rating: ★★★
Category: Movies
Genre: Mystery & Suspense

Udah lama nyari dorama ini karena ceritanya kayaknya oke tapi streamingnya nggak nemu. Pas ngumpul2 sama temen2, malah ada yang ngasih. Hore~ ^^

Q.E.D.

Cast :
Nakamura Aoi as Toma So
Takahashi Ai as Mizuhara Kana
Ishiguro Ken as Mizuhara Kotaro
Nakayama Takuya as Nishimaru Hiroki
Tomioka Koichiro as Sasazuka Makoto
Chikage as Umemiya Eriko
Nakamura Shizuka as Kosaka Madoka

Mizuhara Kana adalah seorang siswi SMA yang super enerjik dan suka dengan bermacam-macam kegiatan olah raga maupun bela diri. Suatu hari ketika ia selesai berlatih kendo, ia lupa dengan nomer lokernya sehingga ia dengan sembarangan mengajak orang yang ia temui untuk dapat membantunya membuka loker.

Kana kemudian bertemu dengan Toma So, seorang pria pandai yang dapat dengan mudah menemukan nomer seri dari loker Kana. Belakangan diketahui bahwa ternyata Toma adalah siswa baru pindahan dari Amerika yang kebetulan ditempatkan pada kelas Kana.

Toma sebenarnya adalah anak yang jenius karena saat umur 15 tahun ia sudah diterima di sebuah Universitas bergengsi di Amerika. Tetapi entah mengapa, justru menjelang lulus, ia malah memutuskan kembali ke Jepang dan mengulang menjadi anak SMA lagi meskipun kemampuannya jauh diatas rata-rata.

Kana yang anak dari seorang detektif, seringkali penasaran dengan kasus yang ditangani oleh ayahnya. Terkadang juga ada beberapa kasus lain yang menurutnya rumit dan perlu diteliti lebih lanjut. Karena itu, akhirnya Kana sering memaksa Toma untuk terlibat dalam berbagai kasus, guna membantunya menemukan bukti-bukti yang ada. Dan pada akhirnya Toma akan menulis Q.E.D. (singkatan dari : Quod Erat Demonstrandum), jika ternyata ia telah berhasil menyimpulkan semua kejadian.

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Gue pusing… (^_^;;)a

Entah mengapa ada beberapa episode di dorama ini yang menurut gue terlalu rumit penjelasannya. Ok, mungkin otak gue yang nggak nyampe aja.. Eh, tapi… Harusnya dorama bisa dijelaskan dengan mudah bahkan untuk orang yang sebego gue bisa ngerti dong ya? ;(

Instead of cool, si Toma ini meskipun gue suka banget karakternya namanya Toma *bias* xD Tapi… Nggak keren sama sekali dia. Di dunia nyata sih gue banyak nemuin orang yang kayak gini.

Orang pinter menurut gue adalah orang yang mengerti sesuatu dan pandai menjelaskannya ke orang lain dengan cara yang lebih mudah. Beda ama Toma, dia ngerti sesuatu tapi trus menjelaskan ke orang lain dengan rumit. Akibatnya pas nonton gue ngantuk dan pas ending, doeng doeng doeng… Ini apa maksudnya? (=_=;;)a

Terutama pas episode berapa gitu pas ada Bapak2 mati digetok maling. Ampe ending gue nggak ngerti itu maksudnya gimana. LOL *baka*

Satu-satunya karakter di sini yang menurut gue normal adalah Bapaknya Kana. Sedangkan yang lain lebih cenderung mengganggu daripada membuat nyaman. Contohnya adalah si Kana ini. Entah kenapa malah bete liat dia annoying gitu. Dx

Alur ceritanya agak salah banget… Jadi, misteri besar yang harusnya ditaruh di belakang, malah udah keluar di episode depan. Akibatnya endingnya berasa anti klimaks.

Trus, karakter Toma yang lempeng itu, bikin setiap ngeliat dia nulis Q.E.D. jadi bukan sesuatu yang istimewa lagi dan terasa banget pengulangannya. Makanya episode favorit gue di sini justru pas nggak ada karakter si Toma nulis Q.E.D. xDDD

Jadi yaaah… Begitulah, silahkan diliat2 kalo masih tertarik buat nonton yaph…

[J-Dorama] Nazotoki wa Dinner no Ato de / 謎解きはディナーのあとで

Rating: ★★
Category: Movies
Genre: Mystery & Suspense

Udah pasti alasan nonton ini adalah karena pemeran utamanya Sakurai Sho, bias gue di Arashi. Lebih pengen nonton lagi karena dia jadi butler.. xP

NAZOTOKI WA DINNER NO ATO DE

Cast :
Sakurai Sho as Kageyama
Kitagawa Keiko as Hosho Reiko
Ito Cocoa as young Reiko
Nomaguchi Toru as Namiki Seiichi
Nakamura Yasuhi as Yamashige Satoru
Okamoto Anri as Munemori Azumi
Tanaka Konatsu as Ejiri Yuka
Shiina Kippei as Kazamatsuri Kyoichiro

Cerita mengenai Reiko, seorang putri tunggal dari CEO Hosho Grup yang tinggal sendiri di sebuah rumah megah dengan ditemani oleh seorang butler. Sehari-hari, Reiko menyembunyikan identitas aslinya dan bekerja menjadi seorang polisi yang menangani kasus-kasus pembunuhan.

Cerita ini diawali dengan kemunculan Kageyama sebagai butler baru untuk Reiko karena butler yang lama pensiun. Butler baru ini ternyata memiliki karakter yang berbeda dengan butler yang sebelumnya. Selain otaku dan perfeksionis, Kageyama juga tidak segan-segan mengata-ngatai Reiko jika ketika setelah menceritakan hasil investigasinya ternyata Reiko masih belum berhasil menemukan siapa penjahat yang sesungguhnya.

Setelah hal itu terjadi, biasanya Reiko akan marah besar tetapi kemudian tunduk pada Kageyama supaya orang itu mau memberitahukan hasil analisanya mengenai kasus yang ditangani Reiko. Sebelum menceritakan analisanya, biasanya Kageyama akan mempersilahkan Reiko menghabiskan makan malamnya dulu, lalu ke ruang santai untuk menjelaskan analisanya sambil minum teh.

Setelah itu, Reiko akan meminta Kageyama menyiapkan limosine-nya untuk menuju TKP dan menangkap sang pelaku pembunuhan.

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Sangat mengecewakan~ Huaaaaaaaaa… (TT^TT)

Gue pikir bakal bagus karena dua lead-nya gue suka, tapi ternyata enggak sama sekali!

Setiap episode kejadiannya berulang seperti sinopsis yang gue tulis di atas, bayangin, episode 1 sampe 10 begitu terus konsepnya… Hadeeeuuhhhh~ (>,<)

Gue jadi merasa ini dorama sungguh buang-buang duit. Selain barang2 yang dipake mewah2, cast utamanya mahal2, pemeran lainnya juga setiap episode ganti, jadi bintang tamunya bejibun. Tapi sayangnya nggak didukung sama cerita yang menarik buat ditonton. Huff…

Memang sih, tiap episode menurut gue pembunuhnya agak susah ditebak. Tapi… denger Kageyama sama Reiko ngomong memulu ngebahas kasus yang bikin bingung, lebih bikin gue kayak nonton talk show di Metro TV daripada gue nonton dorama.

Episode 1-nya gue akuin cukup bagus, cukup komikal dan bikin penasaran, tapi di episode-episode berikutnya mulai bikin ngedrop dan entah kenapa sosok Kageyama yang bikin gue deg2an di episode awal jadi semakin menghilang di episode-episode akhir.

Si Kageyama ini jadi songong kayak aslinya Sakurai Sho dan bahkan lebih kurang ajar, kalo Sho dengan kelakuan gitu tetep keliatan keren karena penampilan oke, penyanyi bagus dan pinter, lah.., kalo Kageyama yang kerjaannya pake tuxedo doang itu, apa kerennya kalo kelakuannya kayak begitu?? (>,<)

Mau nggak mau memang bandingin Kageyama dengan Rihito di Mei-chan no Shitsuji meskipun ini karakternya 180 derajat beda. Tapi gue tetep ngerasa seharusnya Kageyama bisa lebih keren dari Rihito dengan pendekatan yang beda… Arrrggghhhh~

Kedodolan Reiko dan Kazamatsuri juga bikin gue males banget nonton ini dorama. Kenapa nggak pinter2 dan ganggu banget perannya ampe episode terakhir??

Terakhir, gue rasa sih nih dorama bakal ada SP-nya atau mungkin season 2 di Spring ntar. Kemungkinan gue akan nonton juga karena masih pengen tau si Kageyama ini sebenernya siapa kenapa songong banget begitu. Dan karena sekali lagi, gue ini bias ama Sakurai Sho, jadi pengen nonton dia jadi butler.

Tapi untuk dorama 10 episode ini sih… Buat yang bukan fansnya Sho ataupun Arashi si pengisi soundtracknya, gue rasa lo agak sia-sia deh kalo nonton ini. :/

[J-Dorama] Koishite Akuma / 恋して悪魔 / Vampire Boy

Rating: ★★★★
Category: Movies
Genre: Romance

Salahkan Johnny’s Radio yang sering muterin lagu Akuma na Koi, makanya gue jadi tau kalo ini ternyata ost dorama. Pas liat komposisi pemain, ada personilnya Sexy Zone – Nakajima Kento dan ada Yokoyama Yu, langsung deh nggak ragu lagi buat nonton.

KOISHITE AKUMA

Cast :
Nakayama Yuma as Kuromiya Luka
Kondo Masahiko as Kaito
Kato Rosa as Natsukawa Makoto
Sakuraba Nanami as Takagi Kaori
Nakajima Kento as Handa Hiroto
Irie Jingi as Matsuyama Naoki
Ito Shiro as Shinjo Jiro
Horiuchi Keiko as Miura Atsuko
Morimoto Shintaro as Miura Shota
Yokoyama Yu as Hades / Kobayakawa (Ep 8)

Ruka adalah seorang vampir muda yang baru saja bangkit. Ia belum pernah menghisap darah siapapun dan bahkan taringnya belum tumbuh. Untuk menjadi vampir dewasa dan bisa bertahan hidup lebih lama, Ruka harus menghisap darah manusia yang menjadi pilihannya. Ia pun akhirnya masuk ke dunia manusia, menjadi siswa SMA dan berusaha menjadi manusia yang bisa ia minum darahnya.

Ruka kemudian menyamar jadi manusia biasa, menjadi salah satu kerabat dari keluarga Shinjo, sebuah keluarga berisikan 3 anggota keluarga, pemilik sebuah restoran sederhana yang terkenal dengan Gyoza-nya. Untuk mencari calon korbannya, Ruka juga bersekolah di sekolah manusia bernama Koyo Gakuen.

Sejak hari pertama masuk ke sekolahnya, Ruka yang sangat tampan tapi pendiam, langsung menjadi pangeran kecintaan semua siswi perempuan. Sikapnya yang sangat tidak perduli dengan hal apapun sempat membuatnya dimusuhi oleh siswa pria karena dianggap tidak berperasaan seperti manusia. Melihat anak didiknya sering kali bermasalah dan suram, akhirnya Makoto, wali kelas Ruka, mulai mendekatinya untuk menjadikannya anak yang lebih ceria.

Diam-diam, Makoto ternyata berusaha dekat dengan Ruka karena wajah anak itu sama persis Ayumu, cinta pertama Makoto yang meninggal karena tenggelam di laut, 10 tahun yang lalu. Di sisi lain, Ruka yang semula menganggap manusia mempunyai martabat yang lebih rendah dari vampir, karena terus menerus didekati oleh Makoto, lama-lama menaruh perasaan pada Makoto.

Jadi, bagaimanakah kelanjutan kisah cinta Ruka kepada Makoto yang sebenarnya sudah mempunyai tunangan? Bagaimana juga reaksi Ruka ketika mengetahui, Kaori, teman sekelasnya ternyata jatuh cinta padanya?

Silahkan tonton sendiri ya~ (^___^)

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Secara mengejutkan ini dorama ternyata selera gue banget! Oh duhai… Kenapa baru nonton sekarang?? Ratingnya menipu banget! Jeblok gitu, gue pikir nih dorama gak bagus! (>,<)

Ceritanya sebenernya klise, pakemnya seperti cerita-cerita vampir yang seringkali gue tonton. Dari episode 1 bahkan gue udah mikir sesuatu dan ternyata baru dijelasin di episode 6. Tapi entah kenapa gue suka banget sama cara dorama ini menjelaskan kehidupan Ruka yang aneh. Temponya pas sampe bikin gue kemaren sanggup marathon 10 jam lebih cuma buat nonton ini.

Ostnya udah pasti menurut gue bagus, lah, gue tertarik nonton ini karena suka ostnya. xD
Untuk kostum, gue rasa ini dorama ngirit abis dach… Itu kostum Yuma nggak pernah ganti. Hahaha…

Untuk cast, gue agak heran dengan banyaknya Johnny’s di sini.. Selain Nakayama Yuma yang jadi lead actor, juga ada Kondo Masahiko, Yokoyama Yu, Nakajima Kento dan Morimoto Shintaro. Ohh… Wow.. Ada apaan ini kok para Johnny’s bisa di satu dorama??

Untuk Nakayama Yuma, sebagai aktor dengan jam terbang rendah, gue rasa ini karakter yang pas banget buat dia. Nih bocah meskipun di dorama ini dibikin lebih tua dari umur aslinya tapi cukup berhasil dengan perannya. Mungkin karena badannya bongsor ya…? Fufufu..

Lucu juga liat Yuma jadi diem begini padahal gue sempet nonton beberapa BTS NYC, aslinya nggak gini-gini amat nih bocah. Udah gitu naksir Tante-tante lagi… Muahahaha… Aneh tapi.. SUKA!!! xDD <~ Tante2 yang pengen ditaksir Yuma juga.

Cast lain sebenernya rada aneh. Kayak Kato Rosa meskipun mukanya keliatan cukup muda, tapi ya oloh, itu pas jaman SMA diganti kek castnya. Jangan maksain! Jangan dimuda-mudain! (=_=)
Trus, pemilihan dia jadi guru bahasa Inggris itu agak aneh menurut gue, pronunciation-nya agak parah deh…

Cast tunangannya Makoto juga tuh… Gue terus kepikiran, ahhh… Si Oscar!! Oscar di Hana Kimi!! Jadi nggak konsen. xD

Lainnya, gue suka sih.. Seneng ada Irie Jingi! Yeay! ❤ ❤

Meskipun yang pengen gue tonton awalnya sebenernya Yoko, tapi gak tau kenapa gue ngerasa peran dia rada nyampah di situ, gak nahan liat matanya merah juga.. LOL

Tapi sekali lagi gue suka ceritanya, alurnya jelas dan bikin gue jadi teringat sama salah satu dorama aneh favorit gue jaman SMP, Kiss of Heaven.

Suka sama cara dorama ini bikin hawanya kekeluargaan banget. Kocak juga liat Yuma yang mual2 liat bawang segambreng gara2 tinggal sama keluarga yang jualan Gyoza. Hahaha… Jadi pengen makan itu~ (>,<)

Selain cerita, endingnya juga bagussssssssss… Bikin gue nangis seember. Siaaaal~!!! Tanggung jawab hei Dedek Yuma, beliin tissue!!! (TTT ^ TTT)

Kesimpulannya, gue rekomendasiin nih dorama buat ditonton deh! Selamat menonton, temans~ 😀

[J-Dorama] Mitsu no Aji ~A taste of Honey~ / 蜜の味~A Taste Of Honey~

Rating:
Category: Movies
Genre: Romance

Entah kenapa gue nonton ini… Kayaknya waktu itu Tantan kasih saran ke gue beberapa dorama season ini yang bisa gue tonton, salah satunya ini.

MITSU NO AJI

Cast :
Eikura Nana as Morimoto Naoko
Kanno Miho as Harada Aya
ARATA as Ikezawa Masato
Mizobata Junpei as Norisugi Yasushi
Ichikawa Tomohiro as Kuriyama Kazuki
Kimura Fumino as Rai Yoka

Cerita mengenai cinta segi tiga antara Naoko, Masato dan Aya. Naoko adalah seorang gadis desa yang jatuh cinta pada Masato, seorang dokter di Tokyo yang dulu pernah tinggal bersamanya di desa. Karena tidak mau berpisah dari Masato, maka Naoko berusaha keras belajar agar bisa diterima di Universitas yang sama dengan Masato.

Naoko akhirnya di terima di Universitas tersebut dan dengan semangat tinggi pergi ke Tokyo untuk bertemu dengan Masato. Ternyata di sana, Naoko justru dikenalkan Masato pada perempuan bernama Aya yang merupakan pacarnya.

Awalnya hubungan Aya dan Naoko baik-baik saja karena Aya menganggap Naoko sebagai keponakan biasa. Tetapi lama kelamaan hubungan mereka memanas karena akhirnya Aya menyadari bahwa Naoko menyukai Masato yang tidak lain adalah paman dari Naoko sendiri (Masato adalah adik dari ayahnya Naoko). Sebuah kisah cinta yang Taboo antara keponakan dan paman akhirnya semakin rumit setelah kehadiran Norisugi, teman satu tempat kuliah Naoko yang jatuh cinta setengah mati dengan gadis itu.

KOMENTAR GUE TENTANG DORAMA INI :

Dorama yang bikin gue darah tinggi tiap minggu!

Segala sumpah serapah udah gue ucapkan selama nonton dorama sampah ini.

Mulai dari kisah cinta yang nggak banget antara Paman dan Keponakan, sampe banyaknya karakter mengganggu dari cerita ini sungguh bikin gue pusing luar biasa nontonnya.

Awal mau nonton, pas baca sinopsisnya di Wiki sih gue udah mulai ragu, tapi kok tanggung karena gue pertama nonton marathon sampe eps 3 atau 4 gitu… Pas nerusinnya lagi, hadeeeuuuhhh…. Perjuangan.

Castnya nggak ada yang keren. Serius! Biasanya drama dokter2 gini gue suka karena castnya jadi keren maksimal, di sini? Sungguh minta dilempar sendal.

Aktingnya mungkin bagus.. Mungkin ya… (=_=”)
Tapi buruknya ide cerita, alur cerita macem sinetron kacangan, bosen luar biasa, sampe ending yang bikin gue merasa sudah sia2 nonton ini. *garuk2 kaca pake kuku*

Gue sungguh nggak suka dengan cara dorama ini berusaha membuat penonton simpati dengan cinta taboo karakter utama dan menganggep semua orang yang menentang Naoko itu adalah orang-orang yang udah salah. Padahal… Ini mah Naoko-nya aja yang gila. Nggak heran gue, si Aya sama Norisugi jadi begitu.. Kalo gue di situ juga udah pasti bakalan kayak si Aya. Ckckckck…

Intinya, sangat tidak direkomendasikan buat ditontonlah… Entah kesambet apa gue nonton ini. (>,<)

[J-Movie] Ashita no Joe / あしたのジョー / Tomorrow’s Joe

Rating: ★★★★★
Category: Movies
Genre: Sports

Sebenernya.. Tujuan awal gue akhirnya minta film ini dari Mbak Achie agak beda dari kebanyakan orang. Setelah mengendap beberapa lama di lappie, akhirnya baru tadi punya waktu buat nonton.

ASHITA NO JOE

Cast :
Yamashita Tomohisa as Joe Yabuki
Teruyuki Kagawa as Dampei Tange
Yusuke Iseya as Toru Rikiishi
Karina as Yoko Shiraki

Joe Yabuki merupakan seorang anak yatim piatu yang sering berkeliaran di Tokyo dan kadang dikejar-kejar polisi karena melakukan kejahatan-kejahatan kecil. Suatu hari, saat sedang makan siang di sebuah restoran kecil di daerah kumuh, Joe bertemu dengan Danpei, seorang mantan pelatih tinju yang kebetulan saat itu sedang bermasalah dengan seseorang.

Joe akhirnya masuk penjara karena perkelahiannya dengan orang yang menganggu Danpei. Karena melihat potensi yang ada di diri Joe, selama Joe dipenjara, Danpei mengiriminya kartu pos berisikan teknik-teknik dasar bertinju. Meskipun acuh dengan kartu pos tersebut, tetapi diam-diam, untuk menghilangkan kebosanan ketika di penjara, akhirnya Joe mempraktekkan teknik-teknik yang dituliskan oleh Danpei.

Suatu hari, Joe terlibat perkelahian dengan Rikiishi, seorang petinju yang kebetulan dipenjara di tempat yang sama dengan Joe. Pada saat berkelahi dengan Rikiishi, Joe secara tidak sengaja mempraktekkan teknik yang diajarkan Danpei sehingga ia berhasil mendaratkan pukulannya pada Rikiishi yang ditakuti oleh seluruh orang di penjara tersebut.

Merasa teknik dari Danpei berhasil, akhirnya Joe mengirim kartu pos balasan untuk diajarkan teknik-teknik yang lain. Sejak itu, selama di penjara, Joe lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berlatih tinju supaya bisa melawan Rikiishi lagi. Di penjara akhirnya Joe dan Rikiishi bertanding tinju, pada pertandingan itu Rikiishi mendominasi tetapi Joe akhirnya berhasil melesatkan pukulan Cross counter yang menyebabkan hasil akhirnya mereka berdua KO secara bersamaan.

Merasa pertandingan diantara keduanya belum usai, Rikiishi menantang Joe untuk bertanding di ajang profesional di lain waktu. Karena tantangan itulah, akhirnya Joe memutuskan untuk berlatih tinju dengan serius dibawah asuhan Dampei, demi bisa bertemu di pertandingan dengan Rikiishi.

KOMENTAR GUE TENTANG FILM INI :

Well made~! b(^___^)d

Gue suka dengan segala macam yang terasa pas di film ini. Gambarnya enak diliat mata, kostum dan make up-nya nggak lebay, nggak ada lagu-lagu serta karakter yang ganggu dan alur ceritanya jelas depan belakangnya.

Secara nggak terduga, film yang gue kira bakal ngebosenin ini ternyata menghibur banget. Ada beberapa scene yang berhasil bikin gue ketawa, setiap part di fillm temponya juga nggak sinetron dan yang gue suka adalah endingnya yang nggak cemen.

Gue paling suka dengan adegan berantemnya, terlihat real dan nggak koreo. Make upnya juga bagus, nggak kayak bohongan itu bonyok-bonyok sama darahnya. Hihihihi..

Untuk urusan akting, Yamashita Tomohisa si dead fish eye, kali ini berakting cukup baik. Bisa lepas, rileks dan ada beberapa senyum dia yang gue perhatiin seperti dia saat masih Johnny’s Junior dulu. Nggak usah pura-pura, ternyata itu tipsnya buat manusia satu ini. Semoga kalo di dorama dia bisa ada perbaikan akting kayak di sini.

Akting Yamashita juga gue rasa di dukung dengan susunan pendamping yang menurut gue berakting dengan bagus. Yang jadi Dampei itu berkelas banget aktingnya, bagus! Trus, yang jadi Rikiishi juga lumayan. Cuma agak bingung aja sama kemunculan si Karina di sini yang kayaknya lebih banyak nyampah doang.

Seperti di awal gue bilang, tujuan gue nonton dorama ini agak beda sama orang-orang kebanyakan. Yah, mungkin orang lain yang nonton ini adalah karena ngefans berat sama Yamapi. Yang pas nonton mungkin akan ada kata2 begini ===> “Kya… Kya… Yamapi pake boxer.. Kya..” (=_=”;;;)a

Tapi.. Kalo gue, sebagai seorang anti’s / hater Yamapi, xP, tujuan utama gue nonton ini adalah pengen liat orang ini digebukin. Hahaha…
Jadi, untuk alasan tertentu gue sangat puas liat Yamashita bonyok-bonyok sampe tepar di ring tinju. Yessssss! xD

Tapi tenang, gue hater yang rasional. Kalo suka sama cerita ini ya tetep gue puji. So~ Kali ini, menurut gue ini film termasuk yang gue rekomendasiin buat ditonton.

At least, pemikirannya begini..
– Kalo lo fans dia, lo bakal teriak2 karena idola lo lebih banyak pake boxer.
– Kalo lo benci dia, lo bakal menikmati setiap tonjokan yang dia terima.
– Kalo lo nggak mikir apa-apa, ya… seenggaknya lo bisa nikmatin ceritanya.

Ini film emang layak jadi film bioskop sih, tumben2an ada film Jepang yang bisa bikin gue nonton serius sambil nyemil dan nggak pegang2 mouse buat skip yang gue nilai betein.

Jadi, Selamat menonton yach semua~ xDD